Bupati Kotabaru Sayed Jafar Serahkan Bansos Untuk Warga di Dua Kecamatan

Bupati Kotabaru Sayed Jafar (baju putih) ketika menyerahkan bantuan kepada warga

GEMA, KOTABARU - Menjelang bulan Ramadhan 1445 Hijriyah tahun 2024, Bupati Kotabaru Sayed Jafar bersama rombongan menyerahkan Bantuan Sosial (Bansos), Kesehatan dan keagamaan, kepada warga di dua kecamatan yakni, Kecamatan Sampanahan dan Kecamatan Pamukan Selatan, Rabu (7/2/2023). 

Pada kesempatan itu, Bupati Kotabaru Sayed Jafar mengatakan, bantuan sosial, kesehatan dan keagaam yang diberikan ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada masyarakat. 

"Mudah mudahan dengan bantuan ini bisa meringankan beban perekonomian masyarakat dan bermanfaat apalagi menjelang bulan Ramadhan," kata bupati. 

Adapun bantuan yang diberikan tersebut berupa sembako 60 paket dari Dinas Sosial, bantuan beras unyuk 60 orang dari Dinas Pertanian, bantuan dari Dinas Perumahan dan Permukiman berupa Bantuan Rutilahu ( Rumah tidak layak huni)  sebanyak 203 buah Rumah, Bantuan dari Dinas Kesehatan sebanyak 30 paket suplement tambahan sehat untuk, Ibu Hamil, Balita dan Remaja Putri.

Dan bantuan satu paket Hibah dari Dinas Perikanan untuk pengadaan sarana dan prasarana budi daya ikan bandeng sebesar Rp. 121.911.000, bantuan hibah kegamaan dari bagian kesra Setda Kotabaru untuk Mesjid Nurul Iman Sungai Betung sebesar 100 Juta rupiah, Langgar Al-ikhlas Desa Basuang Sebesar 50 juta rupiah dan bantuan lainnya. 

Selain penyerahan bansos bupati dan rombongan juga mencek langsung pekerjaan perbaikan jalan di Kecamatan Sampanahan dan memantau perbaikan jembatan menuju Desa Tanjung Semelantakan Kecamakan Pamukan Selatan. 

"Kita akan terus pantau perbaikan jalan ini, karena akses jalan yang bagus sangat penting untuk meningkatkan perekonomian masyarakat," ungkap Sayed Jafar.

- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Antisipasi Penyebaran DBD, Dinkes Kotabaru Lakukan Sosialisasi dan Fogging

Sekretaris Dinkes Kotabaru Arya Nor Abdi (tengah) saat melakukan penyuluhan DBD di Kantor Desa Sebelimbingan Kecamatan Pulau Laut Utara, Selasa (6/2/2024)

GEMA, KOTABARU - Untuk mengantisipasi penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) di kota yang berjuluk Bimi Sa-ijaan, Dinas Kesehatan Kotabaru melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar waspada yang mana masuk musim penghujan saat ini DBD cepat berkembang. 

Kegiatan tersebut dilakukan langsung oleh Sekretaris Dinkes Kotabaru Arya Nor Abdi di Kantor Desa Sebelimbingan Kecamatan Pulau Laut Utara, Selasa (6/2/2024) kemarin. 

"Kita lakukan penyuluhan ini agar bisa memutus mata rantai prnularan DBD di daerah ini," ucap Arya. 

Dia pun memaparkan, tempat berkembangbiaknya nyamuk Aedes Aegyty ini melalui sampah terutama plastik yang menampung air, jadi harus diberantas melalui kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui 3M plus yakni, Menguras, Menutup tempat penampungan air, Mengubur barang yang berpotensi jadi sarang nyamuk. 

"Kami sudah lakukan fogging di wilayah tersebut akan tetapi yang penting berantas sarang nyamuknya dengan 3M dan tidur menggunakan kelambu," tuturnya. 

Selain itu, tambah Arya, masyarakat juga harus menaburkan bubuk abate ketempat penampungan air yang sulit dibersihkan, menanam tumbuhan lavender dan geranium di perkarangan untuk mengusir nyamuk. 

Dan kegiatan ini sambungnya, akan dilakukan diseluruh Puskesmas yang tersebar di 22 kecamatan sebagai bentuk antisipasi penyebaran DBD, sedangjan untuk fogging dilakukan hanya pada daerah yang sudah masuk kriteria melalui penyelidikan efidemiologi

- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Jelang Pemilu 2024, KPU Kotabaru Laksanakan Simulasi

GEMA, KOTABARU - Tidak lama lagi pesta demokrasi atau Pemilihan Umum (Pemilu) akan digelar pada 14 Februari 2024 yakni pemilihan calon presiden dan wakil presiden, juga wakil rakyat yaitu, DPD RI, DPR RI, DPR Provinsi, dan DPR daerah. 

Sebelum pesta demokrasi tersebut dilaksanakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotabaru melakukan tahapan simulasi pemungutan dan penghitungan suara sebagai tolak ukur pemilu nantinya dan juga sosialisasi kepada masyarakat agar bisa mrnggunakan hak suaranya. 

Hal ini disampaikan Ketua KPU Kotabaru Andi Muhammad Saidi pada saat simulasi pemilu di Kantor Komisi Pemilihan Umum, Senin (29/1/2024).

"Simulasi ini sebagai tolak ukur dalam pelaksanaan pemilu 14 Februari 2024 nanti baik penggunaan waktu pemungutan suara di TPS, durasi pencoblosan hingga penghitungan," ucapnya. 

Dia pun menuturkan, simulasi ini melibatkan SKPD terkait dan pihak aparat TNI-Polri apabila terjadi kerusuhan di TPS maka sudah bisa diantisipasi dan tak lupa menghimbau agar masyarakat nantinya saat pencoblosan bisa menggunakan hak suaranya. 

Sekretaris Daerah Drs H Said Akhmad, M.M mengatakan, pelaksanaan pemiku pada 14 Februari nanti diharapkan berjalan lancar dan kondusifkondusif serta masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya. 

"Pemkab Kotabaru berharap pelaksanaan pemilu berjalan lancar dan kondusif khususnya di wilayah Bumi Sa-ijaan, pilihan boleh berbeda tapi tetap menjaga suasana aman," ucapnya. 

Sekedar diketahui, untuk proses pemungutan dan penghitungan dilakukan serupa dengan hari pemilihan seperti pengambilan sumpah dimulai pada pukul 7 pagi dan berakhir pada pukul 13 siang dilanjutkan dengan penghitungan suara.

Dan sebelumnya, petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) memanggil pemilih untuk mendapatkan surat suara dan memberikan hak pilih di bilik suara.

Setelah mencoblos, pemilih memasukkan surat suara ke kotak suara sesuai pemilihan hingga penggunaan tinta.

- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>