Kampung Tangguh Sarangtiung dan Megasari Dinilai Tim Provinsi

GEMA, PULAULAUT - Perwakilan kampung tangguh banua di Kotabaru yaitu Desa Sarangtiung Kecamatan Pulaulaut Sigam dan Desa Megasari Kecamatan Pulau Laut Utara dikunjungi tim penilai dari Provinsi Kalimantan Selatan, Jum'at (6/8/2020).

Rombongan tm penilai kampung tangguh dari provinsi tersebut dipimpin AKBP Dani Humardani, S.H., M.Med.Kom, yang mana ingin melihat langsung keadaan kampung tangguh di Kotabaru dan memberikan penilaian.

Ada lima bidang yang menjadi penilaian yaitu, program kesehatan, ketahanan pangan dan ekonomi, keamanan, informasi, juga ketahanan bidang budaya.

"Memang, kedatangan kami disini melakukan penilaian dan juga memberikan edukasi kepada kampung tangguh agar lebih maju dan dapat diikuti oleh desa lainnya," ungkap Dani.

Disisi lain, Kepala Desa Sarang Tiung Muhammad Yohanes menyampaikan, Kampung Tangguh Banua Sarang Tiung siap dalam memenuhi empat program kampung tangguh seperti program sehat rohani dan jasmani, program ketahanan pangan dan ekonomi, program tangguh keamanan, dan program informasi.

"Iya, kita sudah lakukan semua program itu dan bersyukur Desa Sarangtiung menjadi salah satu perwakilan dalam penilaian kampung tangguh banua," ujarnya.

Selepas dari kampung tangguh Desa Sarangtiung tim dan rombongan penilai dari provinsi itu juga melakukan hal yang sama di kampung tangguh Desa Megasari.

Sekedar diketahui penilaian kampung tangguh banua ini juga dilakukan di Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Tanah Laut.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Kini, Orang Terkonfirmasi Positif di Kotabaru Melonjak Naik Hingga Ratusan

Gedung Rumah Sakit Stagen
Kabupaten Kotabaru
(Photo : Banjarmasin Post)

GEMA, PULAULAUT - Lama tak terdengar kabar mengenai perkembangan orang yang terkonfirmasi Corona Virus Disease atau Covid-19 di Kabupaten Kotabaru, kini jumlahnya sudah mencapai 123 orang.

Dari rilis Tim Gugus Penanganan Covid 19 melalui Sekretaris Daerah Kotabaru H Said Akhmad, Kamis (6/8/2020) kini kembali ada penambahan 21 orang terkonfirmasi positif Covid-19 sehingga menjadi 123 orang yaitu, total pasien terkonfirmasi sebanyak 123 orang, 37 orang dalam perawatan, 80 orang sembuh dan 6 orang meninggal.

Hasil swab tersebut dikirim tim per tanggal 30 Juli, 1 Agustus dan 3 Agustus 2020 ke Balitbangkes Tanah Bumbu. Namun demikian hasil swab itu juga mengatakan ada penambahan pasien sembuh 14 orang.

Adapun pasien yang dinyatakan positif yaitu dari Kecamatan Pulau Laut Utara sebanyak 10 orang dengan inisial, A.S (37), A.A.I.A (8) laki laki, S.M.W (62) perempuan, S.M (45) perempuan, E (42), B (73) perempuan, A.F (37) laki laki, F.I (20) perempuan, P (44) laki laki, dan S (53) laki laki.

Tiga dari Kecamatan Pulau Laut Sigam dengan inisial, H (19) laki laki, D.Y.I (36) perempuan, dan Almarhum S.A (59) perempuan yang meninggal di Rumah Sakit Pangeran Jaya Sumitra pada tanggal 31 Juli dan telah dimakamkan secara protokol covid.

Dua dari Kelumpang Hulu yaitu, S.B (52) laki laki dan N.W (22) perempuan, dua dari Kelumpang Hilir , S.R (45) perempuan, A.R.T (46) lakil laki, dua dari Kelumpang Utara yaitu, L.H (41) perempuan, dan N.A (12) perempuan.

Serta satu dari Pamukan Utara dan Kelumpang Tengah, yaitu I (46) perempuan, serta I.H.M.S (33) laki laki.

Sedangkan untuk 14 orang yang dinyatakan sembuh yaitu, M. Ramadhani, Ahdi, Syamsul Riadi, Ega Dian R, Syahrudin, Sri Rahayu Widodo, Sapi'i, Suci Fikriati, Muhammad Faizal, Aditya Pratama Setya Putra, R.A Shierlay, Rudi, Suwarni dan Mahmud.

Berdasarkan ADVIS Dokter Paru RSUD Kotabaru bahwa dari 21 orang kasus terkonfirmasi baru 3 orang akan dirawat di RSUD Pangeran Jaya Sumitra dan sisanya akan dikarantina di RS Stagen.

Dan untuk orang dengan hasil swab negatif agar tetap melanjutkan karantina dirumah masing masing sampai tanggal 12 Agustus 2020.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Dirut Indocement Resmikan P4M Citeureup

Dirut Indocement
Christian Kartawijaya
(Photo : Indocement..co.id)

GEMA, CITEUREUP - PT Indocement adalah Produsen semen terbesar di Indonesia yang mana anak perusahaan itu bergerak di bidang pabrikasi dan penjualan semen sebagaimana usaha inti, beton siap pakai, tambang agregat dan trass, dengan jumlah karyawan mencapai 5.200 orang.

Selain itu juga memiliki 13 pabrik yaitu, 10 pabrik berlokasi di Kompleks Pabrik Citeureup, Bogor, Jawa Barat; 2 pabrik di Kompleks Pabrik Cirebon, Palimanan, Jawa Barat; dan 1 pabrik di Kompleks Pabrik Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan, dengan total kapasitas produksi tahunan 24,9 juta ton semen

Sejak berdiri 1975 produsen semen merk tiga roda itu kini berumur 45 tahun pada 4 Agustus 2020 tadi dan bertepatan dengan hal tersebut Direktur Utama Indocement Christian Kartawijaya, meresmikan Pusat Penelitian, Pelatihan, dan Pemberdayaan Masyarakat (P4M) pabrik Citeureup yang juga dihadiri Direktur Indocement Hasan Imer, Direktur dan Corporate Secretary Indocement, Oey Marcos.

"P4M ini adalah pengembangan lebih lanjut dari P3M untuk menambah fungsi penelitian agar bisa menjadi tempat pengembangan budidaya pertanian dan perikanan sederhana juga tepat guna," ucap Dirut Indocement.

Lebih jauh dijelaskan Kartawijaya, fasilitas lain yang dimiliki oleh P4M adalah Tiga Roda Edu-Green Park yang merupakan tempat wisata edukasi mengenai kegiatan pertanian, perikanan, peternakan, dan pemanfaatan lahan terbatas di area pemukiman serta pengetahuan umum lain mengenai energi alternatif dan proses pembuatan semen.

Dilokasi yang sama tambahnya, juga ada area konservasi hutan Teureup, pengunjung dapat melihat pohon langka asli daerah Citeureup bernama pohon “Teureup” seluas 2.000 M2 yang ditanami sekitar 200 pohon dan untuk galeri UMKM pengunjung dapat melihat dan membeli hasil kerajinan UMKM dari 12 desa mitra Indocement kompleks pabrik Citeureup.

"Iya, semua fasilitas yang ada di Tiga Roda Edu-Green Park itu bisa dinikmati oleh masyarakat setempat," katanya.

Sedangkan untuk perawatan dan pengelolaan P4M sendiri, Indocement melibatkan sepuluh orang anggota kelompok tani Pelita Mas yang berasal dari Desa Tajur yang bertanggung jawab melakukan perawatan P4M dan menjadi pemandu wisata untuk beberapa wahana di Tiga Roda Edu-Green Park.

Sekedar diketahui pada 11 Agustus 2020 nanti Indocement kompleks pabrik Cirebon akan menyerahkan bantuan semen sebanyak 40 ton bagi pembangunan Lembaga Pendidikan dan kantor Majelis Wakil Cabang Nahdatul Ulama (WMC NU) di Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon.

Rencananya penyerahan bantuan akan dilakukan langsung oleh Direktur dan Corporate Secretary Indocement, Oey Marcos, bersama dengan Bupati Cirebon Drs. H. Imron Rosyadi, M.Ag.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>