-->
HEADLINE
Loading...

Sekda Kotabaru Buka Jambore Kader Posyandu dan Pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, KOTABARU - Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui Dinas Kesehatan Kotabaru menggelar Kegiatan Jambore Kader Posyandu sekaligus pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang di buka langsung oleh Sekretaris Daerah Kotabaru Drs. H. Said Akhmad, MM yang berlangsung di Gedung Mahligai Pemuda, Selasa (23/07/2024).

Kegiatan dibuka langsung Sekretaris Daerah Kotabaru bersama Ketua TP. PKK Kotabaru yang ditandai dengan pemukulan gong.


Kegiatan jambore posyandu ini bertujuan untuk memberikan penghargaan serta meningkatkan keterampilan, wawasan dan pengetahuan kader dalam penyelenggaraan posyandu. Sedangkan pencanangan pekan imunisasi nasional polio ini merupakan salah satu bukti bahwa Pemerintah Kabupaten Kotabaru mendukung program Kementrian Kesehatan Republik Indonesia dalam mensukseskan kegiatan PIN (Pekan Imunisasi Nasional) Polio sehingga dapat mencegah penyebaran virus polio terjadi lagi di Indonesia.


Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Kotabaru Drs. H. Said Akhmad, MM menyampaikan, keberadaan kader menjadi hal yang sangat penting dan strategis ketika pelayanan yang diberikan kepada masyarakat dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan derajat kesehatan.


"Masih tingginya angka kematian ibu dam bayi serta prevalensi

 Stunting di Kabupaten Kotabaru menjadi perhatian kita, promotif dan preventif merupakan upaya yang sangat efektif untuk mencengah  beberapa masalah kesehatan ini. Pencengahan masalah kesehatan sangat tergantung pada perilaku individu yang didukung oleh kualitas lingkungan, ketersediaan sarana dan prasarana, peningkatan pelayanan kesehatan, menciptakan sumber daya kesehatan yang berkualitas serta dukungan regulasi, untuk itu perlu suatu gerakan yang sistematis dan terus menerus untuk mendorong masyarakat berperilaku hidup sehat yaitu germas," Ucapnya.


Tambahnya, Germas merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan  kemampuan bagi setiap orang untuk hidup sehat dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Kotabaru.


"Dengan adanya Gerakan Sehat (Germas) masyarakat Kabupaten Kotabaru diharapkan, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perilaku hidup sehat dengan cara berperilaku hidup bersih dan sehat. Peran kader posyandu sebagai ujung tombak  pelayanan kesehatan di masyarakat sangatlah besar. Selain menjadi pemberi  informasi  kesehatan kepada masyarakat juga sebagai penggerak masyarakat untuk datang ke posyandu dan melaksanakan ' Germas," Jelasnya.


Pada kegiatan ini pula, Sekretaris Daerah Kotabaru juga mencanangkan Program Dinas Kesehatan Republik Indoneska yaitu Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang serentak di laksanakan diseluruh indonesia.


"Dalam rangka memutus penularan virus polio dan meningkatkan imunitas anak-anak kita tercinta, makan akan dilaksanakan Pekan Imunisasi Nasional Polio  atau PIN Polio di 22 Kecamatan Se Kabupaten Kotabaru sebanyak 2 putaran. Dengan sasaran yang mendapatkan perlindungan imunisasi polio adalah anak yang berusia 0 sampai 7 tahun," Ungkapnya.


Selain itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Kotabaru juga menyambut kegiatan ini, dimana semua kader posyandu dapat saling menyemangati dan mendorong kemajuan seluruh posyandu dan desa PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ) di Kabupaten Kotabaru.


Hal senada juga disampaikan Ketua TP. PKK Kotabaru Hj. Fatma Idiana Sayed Jafar yang menyambut baik adanya kegiatan Jambore Kader Posyandu dan Pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024.


"Kader Posyandu merupakan salah satu yang memegang peranan penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan pedaftaran, penimbangan, pencatatan dan melakukan penyuluhan, cipta menu serta penggerakan sasaran posyandu. Selain itu juga menjdi ujung tombak keberhasilan pelaksanaan posyandu tersebut," Jelasnya.


Serta berpesan kepada seluruh masyarakat agar membawa balita mereka ke posyandu atau Pos Pelayanan Imunisasi untuk diberikan imunisasi.


"Masyarakat Bumi Saijaan hari ini telah di canangkannya Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio serentak, tolong dimanfaatkan terutama yang mempunyai balita untuk segera ke posyandu untuk diberikan tetes obat polio," Himbaunya.


Disamping itu, Kepala Dinas Kesehatan Erwin Simanjuntak, SKN. MAP menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Peraturan  Bupati Kotabaru Nomor 130 Tahun 2020 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat diKabupaten Kotabaru dan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkws/1031/2024  tentang Pekan Imuniasai Nasional (PIN).


"Pelaksanaan kegiatan jambore kader ini bertujuan sebagai salah satu penggerakan Germas untuk kader di Kabupaten Kotabaru, sekaligus sosialisasi kepasa kader bahwa kita memulai pelaksanan Pekan Imunksasi Nasional (PIN) Polio di Kabupaten Kotabaru," Paparnya.


Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru juga mengungkapkan, untuk kasus polio di Kabupaten Kotabaru Nol persen atau tidak ada.


"Untuk kotabaru nol kasus polio, maka dari itu mari kita mendukung pencanangan pekan imunisasi nasional dengan sasaran yang akan diimunisasi pada anak usia 0-7 tahun sebanyak 48422 anak dengan taget sekali putaran atau pemberian tetes polio mencakup 95 persen," Tuturnya.


Adapun pemberian tetes polio ini gartis dengan putaran pertama pada tanggal 23 hingga 29 Juli 2024 dan putaran kedua pada tanggal 6  sampai dengan 12 Agustus 2024 yang tersebar di Posyandu, Puskesmas, Sekolah dan Pos Pelayanan Imunisasi terdekat.


Sedangkan peserta Jambore Kader Posyandu diikuti 226 kader di 22 Kecamatan yang ada diwilayah Kabupaten Kotabaru yang mana lomba adalah yel-yel, pemberian makanan tambahan (PMT).











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Bupati Kotabaru Melepas Star Lomba Dayung Perahu Tradisional, Ini Dapat Melestariakn Warisan Budaya

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, KOTABARU - Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar, SH bersama  Komandan Lanal Kotabaru Letkol Laut (P) Hapsoro, AP., S. H., M. PM Melepas Star Lomba Dayung Perahu Tradisional Dalam Rangka Memeriahkan Hari Ulang Tahun ke- 27 Tentara Nasional Indonesia (TNI) Lanal Kotabaru ke- 27 pada Sabtu pagi (20/07/2024) yang berlangsung di Rampa Berkah. 

Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar, SH dalam menghadiri kegiatan tersebut sangat menyambut baik dan mendukung lomba Dayung Perahu Tradisional serta menyampaikan apresiasi kepada Lanal Kotabaru yang telah menyelenggarakn kegiatan ini yang dapat melestarikan warisan budaya.


"Lomba Dayung Perahu Tradisional dapat kita maknai selain sebagai media untuk menumbuh kembangkan olahraga dayung, juga menjadi salah satu upaya untuk mengangkat dan meningkatkan kearipan lokal masyarakat kita serta melestarikan warisan budaya yang kita miliki. Karena dari kegiatan seperti ini, bukan hanya olahraga dan hiburan yang kita lihat, tetapi juga ada nilai-nilai kaerifan lokal dan warisan budaya yang kita lestarikan," Ucapnya.


Tambahnya, kegiatan yang diselenggarakan untuk memeriahkan HUT Lanal Kotabaru ke- 27 ini, tentunya juga akan menambah daya tarik pariwisata yang ada di Kabupaten Kotabaru, khususnya wisata bahari, serta ajang silaturahmi antar Pemerintah Daerah Kabupaten Kotabaru, Lanal Kotabaru dan seluruh masyarakat.


"Harapan saya melalui kegiatan ini dapat menjadikan olahraga tradisional yang bermakna semakin terjaga dan semakin menumbuhkan kecintaan kita pada olahraga dayung. Pada kesempatan yang baik ini pula, saya mengajak Komandan Lanal Kotabaru beserta jajarannya untuk terus meningkatkan sinergitas dengan Pemerintah Kabupaten Kotabaru dan seluruh unsur di daerah, karena sinergitas yang kuat dan terjaga dengan baik akan menjadi kekuatan kita dalam mensukseskan jalanya roda pembangunan di daerah," Jelasnya.



Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar, SH dalam  kesempatan tersebut juga mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun Lanal Kotabaru ke- 27 serta berpesan kepada seluruh para peserta agar dapat bertanding dengan tertib, aman dan memberikan hiburan bagi seluruh penonton yang menyaksikan.


Sedangka, Komandan Lanal Kotabaru Letkol Laut (P) Hapsoro A.P., S.H., M.PM menuturkan, selain dalam rangka memeriahkan HUT Lanal Kotabaru ke- 27 juga bertujuan untuk mendukung pembangunan daerah Kabupaten Kotabaru khususnya wisata bahari.


"Karena kami Angkatan Laut, kami sangat konsen tentang kelautan, maka dari itu, dalam kegiatan ini kami menggelar Lomba Dayung, yang meruapakan even pertama dengan harapan dapat dilaksanakan secara rutin, dan ini merupakan salah satu wujud kami dalam mendukung program Pemerintah Daerah khsususnya mengangkat wisata bahari," Ungkapnya.


Lomba Dayung Perahu Tradisional ini diikuti 35 peserta dengan memperebutkan hadiah menarik, dan dalam perlombaan itu satu perahu diisi oleh satu tim dayung yang berjumlah 7 orang.

Dimana yang menjadi Juara I Tim Garuda  dengan meraih uang sebesar Rp. 8.000.000 (delapan juta rupiah), Juara II dari Tim Pancar Laut dengan mendapat uang sebesar Rp. 5.000.000 (lima juta rupiah), Juara 3 Tim Zilo sebesar Rp. 3.000.000 (tiga juta rupiah) dan Juara 4  sebesar Rp. 2.000.000 (dua juta rupiah) Tim Berkat Do'a yang diserahkan langsung oleh Bupati Kotabaru dengan didampingi Komandan Lanal Kotabaru.


Kegiatan ini selain dihadiri Bupati Kotabaru, Komandan Lanal Kotabaru beserta jajarannga juga dihadiri Ketua TP. PKK Kotabaru, SKPD Lingkup Kotabaru dan seluruh masyarakat sekitar maupun dari luar yang terlihat begitu antusias dalam menyaksiakan perlombaan tersebut yang memadaati Rampa Berkah.











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

BKKBN Provinsi Kalsel Gelar Pelatihan Teknis TPPS di Kabupaten Kotabaru

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, KOTABARU - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Kalimantan Selatan Menggelar Pelatihan Teknis Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kecamatan Tingkat Kabupaten Kotabaru di Aula Kantor DPPPAPPKB Kotabaru, Selasa (16/7/2024).

Kegiatan Pelatihan Teknis Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kecamatan Tingkat kabupaten Kotabaru ini di buka langsung oleh Asisten I Setda Kotabaru Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat H. Minggu Basuki, M. AP dengan didampingi Kepala Dinas PPPAPPKB Kotabaru Ir. Sri Sulitiyani, M. PH


Pelaksanaan Pelatihan Teknis Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kecamatan Tingkat Kabupaten Kotabaru ini,  dilaksanakan selama 2 hari dari tanggal 16 sampai dengan 17 Juli 2024 dari 3 unsur TPPS yaitu masing-masing perwakilan dari Camat, Kepala Puskesmas dan Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan dengan jumlah seluruh ada 64 peserta.


Adapum narasumber dari BPSDM Provinsi Kalimantam Selatan sebagai Fasilitator Hj. Rini Setyasih, SH. MH yang memaparkan tentang, Implementasi Konvergensi Layanan Tingkat Keluarga Dalam Percepatan Penurunan Stunting.


"Peran TPPS dalam konvergensi layanan tingkat keluarga dimana seperti calon pengantin mendapatkan layanan pendampingan kespro dan gizi sejak 3 bulan pernikahan, sedangkan ibu hamil mendapatkan tatalaksana kesehatan bagi mengalami pertumbuhan janin terlambat. Selain itu juga akan menerima pendamping keluarga beresiko stunting," Paparnya.


Tambahnya, dengan tujuan terlaksananya gerakan intervesi serentak pencengahan stunting.


"Memastikan dilakukan pendataan seluruh catin, ibu hamil dan balita yang ada. Dan pastikan kelompok sasaran yang sudah terdata dapat disepakati dan ditetapkan secara berjenjang, ditiap TPPS sekaligus divalidasi dengan data keluarga beresiko stunting (KRS)," Jelasnya.


Selain itu, Narasumber  Fasilitator BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan Rahmiyati menjelaskan tentang Dinamika Kelompok dan Dra. Eka Puspitasari menyampaikan Materi Pemanfataan Data pemuktahiran Verivikasi dan Validasi Keluarga Beresiko Stunting.


Sementara itu,ditemui usai kegiatan, Kepala Dinas PPPAPKB Kotabaru Ir. Sri Sulistiyani, M. PH menjelaskan, Kegiatan hari ini merulakan kegiatan BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan untuk memberikan Pelatihan Teknis terhadap TPPS ( Tim Percepatan Penurununan Stunting) Kecamatan Tingkat  Kabupaten Kotabaru.


"Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari dimana untuk hari pertama 15 Juli 2024 kita sudah melaksanakan zoom meeting untuk semua Kabupaten/Kota Wilayah Provinsi Kalimantam Selatan dan hari ini tanggal 16 Juli Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kecamatan Tingkat kabupaten Kotabaru giliran Kabupaten Kotabaru bertatap muka langsung dengan Tim Fasilitator Provinsi Kalimantan Selatan, dimana untuk angkatan pertama ada 10 Kecamatan dan angkatan ke-2 tanggal 17 Juli 2024 ada 12 Kecamatan dengan 3 unsur TPPS perwakilan dari Camat, Kepala Puskesmas dan Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan dalam mengikuti Pelatihan Teknis dengan tujuan, dalam rangka meningkatkan Percepatan Penurunan Stunting. Selain itu juga ada bebetapa materi yang diberikan Fasilitator yaitu, Program Bangga Kencana yang nantinya akan dilaksanakan secara lintas sektor ditingkat Kecamatan maupun Desa," Ucapnya.


Dan perlu diketahui, untuk angka stunting di Kabupaten Kotabaru mengalami penurunan sebesar 11 persen lebih.


"Data terakhir dari Survey Kesehatan Indonesia (SKI) ditahun 2023 untuk Kabupaten Kotabaru yang dulunya diangka 30 lebih atau 30,1 persen, dan kita mengalami penurunan kurang lebih 11 persen lebih. Jadi sekarang di tahun 2024 berdasarkan SKI kita ada diangka 20,1 persen dan ini semua tidak lepas dari arahan dan bimbingan Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar, SH serta Tim Percepatan Penurunan Stunting baik di Tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa. Kita untuk reverensi stunting itu menurun dan mudah-mudahan ditahun 2024 ini sebagaimana amanat Presiden Republik Indonesia diharapkan Indonesia Nasional itu diangka 14 persen dan kita juga optimis untuk bisa menurunkan lagi angka stunting di Kabupaten Kotabaru,"  Pungkasnya.











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah