GEMA, PULAUPANCI - Suasana sepi kala malam yang membuat penghuninya tertidur lelap karena lelah tidak demikian dengan pasangan suami istri Bardan dan Patoya warga asal Desa Pulau Panci RT 003 Dusun II Kecamatan Kelumpang HIlir tersebut mereka harus disibukkan dengan aktivitas rutin mereka menyalin BBM jenis bensin dari jerigen.
Namun naas kali ini tetesan bahan bakar tersebut disambar oleh api dapur begitu cepatnya sehingga kobaran api meluas dan melahap tempat tinggal mereka yang hanya dari bangunan kayu itu hingga jadi arang, Selasa (5/3/2019). malam.
Kejadian tersebut diperkirakan sekitar pukul 19.10 Wita, dan selain menghanguskan bangunan kayu milik Bardan dan Patoya, mereka pun mengalami luka bakar akibat musibah tersebut.
Saat ini Bardan yang mengalami luka bakar pada punggung dan kaki sedangkan sang istri Patoya luka bakar pada kaki dan tangan langsung dibawa ke Puskesmas Serongga untuk diberikan perawatan.
Informasi yang didapat dari petugas BPBD Kotabaru Syafaruddin bahwa karena jarak kejadian diseberang jauh dari ibu kota maka pemadaman api dilakukan oleh masyarakat setempat dengan peralatan seadanya dan kerugian diperkirakan puluhan juta rupiah.
Tidak berselang lama Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui BPBD Kotabaru langsung melakukan pendistribusian bantuan berupa logistik dan rehabilitasi rekonstruksi kepada korban yang terkena musibah itu, Rabu (6/3/2019).
Penyerahan bantuan tersebut langsung dilakukan oleh Bupati Kotabaru H Sayed Jafar kepada korban di dilokasi kebakaran.
- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Namun naas kali ini tetesan bahan bakar tersebut disambar oleh api dapur begitu cepatnya sehingga kobaran api meluas dan melahap tempat tinggal mereka yang hanya dari bangunan kayu itu hingga jadi arang, Selasa (5/3/2019). malam.
Kejadian tersebut diperkirakan sekitar pukul 19.10 Wita, dan selain menghanguskan bangunan kayu milik Bardan dan Patoya, mereka pun mengalami luka bakar akibat musibah tersebut.
Saat ini Bardan yang mengalami luka bakar pada punggung dan kaki sedangkan sang istri Patoya luka bakar pada kaki dan tangan langsung dibawa ke Puskesmas Serongga untuk diberikan perawatan.
Informasi yang didapat dari petugas BPBD Kotabaru Syafaruddin bahwa karena jarak kejadian diseberang jauh dari ibu kota maka pemadaman api dilakukan oleh masyarakat setempat dengan peralatan seadanya dan kerugian diperkirakan puluhan juta rupiah.
Tidak berselang lama Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui BPBD Kotabaru langsung melakukan pendistribusian bantuan berupa logistik dan rehabilitasi rekonstruksi kepada korban yang terkena musibah itu, Rabu (6/3/2019).
Penyerahan bantuan tersebut langsung dilakukan oleh Bupati Kotabaru H Sayed Jafar kepada korban di dilokasi kebakaran.
- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online