Penandatangan MoU tersebut dilakukan oleh General Manager Indocement Kompleks Tarjun, H Agus Fahri Rasad dengan Rektor ULM Prof Dr Ahmad, SE M Si, dan disaksikan jajaran Manajemen,Tim Training/HRGAS Department Indocement Kompleks Tarjun dan Wakil Rektor Bidang Umum Dr. Ir. Arief Rahmad Maulana Akbar, M.Si., IPU, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Humas, Dr. Ir. Yusuf Azis, M.Sc.
Pada kesempatan itu, General Manager Indocement Plant Tarjun, H. Agus Fahri Rasad melalui Plant Manager H Teguh Iman Basoeki mengatakan, penandatangan MoU ini merupakan tindak lanjut dari berbagai kegiatan kerjasama antara Indocement dengan ULM Banjarmasin dan MoU ini menjadi payung hukum dasar penyelenggaraan kerja sama kedua belah pihak.
Dan lanjutnya, program kerjasama ini merupakan bentuk dukungan dan bagian program tanggung jawab sosial perusahaan pada pilar pendidikan juga mendukung pemerintah dalam program SDGs yang bersinergi dengan Sasaran Pembangunan Berkelanjutan SDG’s No.4 untuk menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat untuk semua.
"Ini semua sebagai langkah nyata Indocement peduli terhadap dunia pendidikan dan melalui pelatihan vokasi guna meningkatkan kualitas dan kompetensi SDM mahasiswa," ungkap Teguh.
Selain itu, kerjasama ini juga merupakan bentuk dukungan dan sinergi Indocement kepada kemajuan ULM dalam rangka mendidik, memajukan dan mengembangkan putra-putri banua dan bangsa Indonesia.
Teguh pun berharap, penandatangan MoU ini bisa menginspirasi perusahaan lainnya di Kalimantan Selatan untuk melakukan kerja sama serupa dengan institusi pendidikan.
Ditempat yang sama, Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof. Dr. Ahmad, S.E., M.Si menyampaikan, apresiasi untuk PT Indocement Tunggal Prakarsa tbk Plant Tarjun atas inisiasinya dan kerjasama dengan ULM Banjarmasin.
"Kerjasama ini tentu saja turut mendukung ULM sebagai perguruan tinggi dalam pencapaian sebagai salah satu lembaga riset atau penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan kapasitasnya untuk melaksanakan tridharma perguruan tinggi dan penelitian serta pengabdian kepada masyarakat," jelasnya
Perlu diketahui, lingkup dari nota kesepahaman ini meliputi Pendidikan, Penelitian; Peningkatan dan Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia; Pelatihan, Pengabdian kepada Masyarakat; Program Merdeka Belajar- Kampus Merdeka (MBKM); dan Pengembangan Bisnis.
`
