Setelah beberapa waktu lalu fasilitas PDAM di IPA Tirawan rusak akibat curah hujan tinggi, kini giliran IPA Gunung Sari mengalami hal yang sama sehingga mengakibatkan pendistribusian air kepelanggang terganggu.
Hal itu dibenarkan Humas PDAM Kotabaru, Syarwani, memang saat ini kembali IPA Gunung Sari pendistribusian air kepelanggang terganggu akibat perpipaannya putus karena curah hujan tinggi, Senin (6/7/2020).
"Ya, pendistribusian air untuk IPA Gunung Sari kepelanggan terganggu karena ada pipa yang putus," ungkapnya.
Namun, kata Syarwani, Unit Reaksi Cepat (URC) PDAM langsung melakukan perbaikan saat dapat informasi ada kerusakan dan melakukan perbaikan hingga malam agar pendustribusian air kepelanggang kembali normal.
Tambahnya, wilayah yang terganggu pendistribusian air yaitu, wilayah jalan Stagen, jalan Pelindo, Sungai Tulang, Sungai Paring, dan sekitarnya.
Selain itu beber Syarwani, bukan hanya IPA Gunung Sari dan IPA Tirawan saja yang terdampak curah hujan tinggi ini akan tetapi juga dikawasan perumahan Graha Mika dan jalan Berangas juga mengalami gangguan pendistribusian air kepelanggan.
"Memang banyak wilayah yang terdampak curah hujan tinggi yang mengakibatkan pipa PDAM patah dan rusak sehingga perlu perbaikan," jelasnya.
Dengan adanya kerusakan perpipaan baik patah dan juga terbawa arus akibat curah hujan tinggi pihak PDAM Kotabaru memohon maaf kepada masyarakat dan pelanggang yang terdampak.
- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online