GEMA, BAKAU - Rata rata musibah kebakaran yang terjadi di wilayah Kotabaru disebabkan oleh konsleting listrik akibat kabel yang dipakai tidak standar, seperti halnya terjadi musibah kebakaran baru baru tadi di Desa Bakau Kecamatan Pamukan Utara Kotabaru yang menghanguskan 5 buah rumah warga di komplek pasar RT 01 sehingga membuat 6 kepala keluarga dan 13 jiwa kehilangan tempat tinggal.
Hal tersebut menjadi perhatian Bupati Kotabaru H Sayed Jafar bersama rombongan SKPD terkait dan langsung mendatangi lokasi pasca kebakaran di komplek pasar RT 01 Desa Bakau, Kamis (6/2/2020), dan memberikan bantuan sembako juga makanan siap saji kepada para korban kebakaran.
Kepada para korban kebakaran, bupati mengucapkan turut belasungkawa baik pribadi atau mewakili pemerintah daerah atas musibah ini dan kita hanya bisa mengambil hikmahnya saja mudah mudahan Allah SWT akan menggantikannya dengan yang lebih baik lagi.
Ia, pun, mengingatkan kepada warga setempat agar berhati hati menggunakan peralatan memasak terutama pemasangan kabel listrik yang tidak standar jadi agar bisa aman dan tidak mudah terbakar harus menggunakan kabel listrik yang berkualitas standar sebab mayoritas kebakaran di Kotabaru disebabkan adanya konsleting listrik.
"Ya, memang kita harus hati hati jangan asal menggunakan kabel listrik dirumah sebab bisa memicu terjadinya kebakaran, jadi harus kabel yang berkualitas standar lah biar aman," ucap bupati.
Dalam laporannya Camat Pamukan Utara, Wahyudin menjelaskan, kebakaran yang terjadi pada Senin 3 Februari 2020 kemarin menghanguskan 5 buah rumah, 6 kepala keluarga, dan 13 jiwa.
Atas nama warga Desa Bakau ia mengucapkan banyak terima kasih kepada bupati dan rombongan atas bantuannya kepada warga yang terkena musibah kebakaran mudah mudahan bisa meringankan mereka dan bermanfaat.
Dalam kesempatan itu bupati juga memberikan kartu Indonesia Sehat kepada 13 desa di Kecamatan Pamukan Utara Kabupaten Kotabaru.
- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Hal tersebut menjadi perhatian Bupati Kotabaru H Sayed Jafar bersama rombongan SKPD terkait dan langsung mendatangi lokasi pasca kebakaran di komplek pasar RT 01 Desa Bakau, Kamis (6/2/2020), dan memberikan bantuan sembako juga makanan siap saji kepada para korban kebakaran.
Kepada para korban kebakaran, bupati mengucapkan turut belasungkawa baik pribadi atau mewakili pemerintah daerah atas musibah ini dan kita hanya bisa mengambil hikmahnya saja mudah mudahan Allah SWT akan menggantikannya dengan yang lebih baik lagi.
Ia, pun, mengingatkan kepada warga setempat agar berhati hati menggunakan peralatan memasak terutama pemasangan kabel listrik yang tidak standar jadi agar bisa aman dan tidak mudah terbakar harus menggunakan kabel listrik yang berkualitas standar sebab mayoritas kebakaran di Kotabaru disebabkan adanya konsleting listrik.
"Ya, memang kita harus hati hati jangan asal menggunakan kabel listrik dirumah sebab bisa memicu terjadinya kebakaran, jadi harus kabel yang berkualitas standar lah biar aman," ucap bupati.
Dalam laporannya Camat Pamukan Utara, Wahyudin menjelaskan, kebakaran yang terjadi pada Senin 3 Februari 2020 kemarin menghanguskan 5 buah rumah, 6 kepala keluarga, dan 13 jiwa.
Atas nama warga Desa Bakau ia mengucapkan banyak terima kasih kepada bupati dan rombongan atas bantuannya kepada warga yang terkena musibah kebakaran mudah mudahan bisa meringankan mereka dan bermanfaat.
Dalam kesempatan itu bupati juga memberikan kartu Indonesia Sehat kepada 13 desa di Kecamatan Pamukan Utara Kabupaten Kotabaru.
- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online