GEMA, TG SELAYAR - Sudah menjadi agenda tahunan warga Desa Teluk Tamiang Kecamatan Pulaulaut Tanjung Selayar, Kabupaten Kotabaru, menggelar ritual pesta laut (Mapparentasi) sebagai bentuk rasa syukur atas rejeki yang telah diberikan oleh yang maha kuasa kepada mereka dan tahun ini kegiatan dilakukan oleh Lembaga Dewan Adat Ade Ogi (LDAAO) setempat, Senin (19/11/2018).
Ritual Mapparentasi ini sudah menjadi tradisi dan dilakukan turun temurun oleh warga setempat itu pastinya menyedot perhatian banyak pihak untuk melihat langsung jalannya acara baik pihak pemerintah maupun masyarakat mulai dari anak anak, remaja, dewasa, dan orang tuha memadati lokasi.
Nampak dilokasi Bupati Kotabaru H Sayed Jafar didampingi Ketua PKK Hj Fatma Idiana Sayed Jafar beserta rombongan menghadiri perayaan pesta laut tersebut
Diawali iringan majelis taqlim setempat dengan syair syair habsy, para tetua adat mengusung miniatur kapal dan membawa aneka makanan ketengah laut dengan iring iringan kapal hias hingga ratusan meter dari bibir pantai Teluk Tamiang dan melakukan selamatan hingga miniatur kapal tersebut diturunkan ke laut.
Ritual Mapparentasi (Pesta laut) adalah kepercayaan warga setempat yang mayoritas dari suku Bugis yang mana keseharian mereka adalah para nelayan sebagai bentuk ucapan rasa syukur kepada yang kuasa atas rejeki yang mereka dapatkan selama ini.
Bupati Kotabaru H Sayed Jafar mengatakan merasa sangat bahagia melihat antusias masyarakat yang hadir dalam perayaan acara pesta laut ini yang dirangkai juga dengan acara pencanangan kampung Keluarga Berencana (KB) di Desa Teluk Tamiang.
"Kegiatan ini selain menjadi tradisi budaya lokal namun juga bisa menjalin silaturahmi dan kebersamaan sehingga tercipta suatu hubungan kerukunan di masyarakat," ungkapnya.
Pelaksanaan pesta laut sendiri merupakan bentuk upaya pelestarian ritual budaya masyarakat sebagai salah satu kekayaan budaya yang kita miliki sebagai bangsa Indonesia.
Ia, pun, menambahkan bahwa kesadaran untuk saling bekerja sama antara berbagai lapisan masyarakat, yang terdiri berbagai suku, dan budaya dengan pemerintahan hendaknya perlu ditingkatkan dan dikembangkan sehingga menjadi komunitas wisata unggulan mensukseskan visi dan misi pemerintah Kabupaten Kotabaru.
"Semoga dengan acara mappanretasi ini dapat memberikan berkah dan karunia kepada seluruh masyarakat yang merupakan kepercayaan dan memberikan kemudahan kepada masyarakat," harapnya.
- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Ritual Mapparentasi ini sudah menjadi tradisi dan dilakukan turun temurun oleh warga setempat itu pastinya menyedot perhatian banyak pihak untuk melihat langsung jalannya acara baik pihak pemerintah maupun masyarakat mulai dari anak anak, remaja, dewasa, dan orang tuha memadati lokasi.
Nampak dilokasi Bupati Kotabaru H Sayed Jafar didampingi Ketua PKK Hj Fatma Idiana Sayed Jafar beserta rombongan menghadiri perayaan pesta laut tersebut
Diawali iringan majelis taqlim setempat dengan syair syair habsy, para tetua adat mengusung miniatur kapal dan membawa aneka makanan ketengah laut dengan iring iringan kapal hias hingga ratusan meter dari bibir pantai Teluk Tamiang dan melakukan selamatan hingga miniatur kapal tersebut diturunkan ke laut.
Ritual Mapparentasi (Pesta laut) adalah kepercayaan warga setempat yang mayoritas dari suku Bugis yang mana keseharian mereka adalah para nelayan sebagai bentuk ucapan rasa syukur kepada yang kuasa atas rejeki yang mereka dapatkan selama ini.
Bupati Kotabaru H Sayed Jafar mengatakan merasa sangat bahagia melihat antusias masyarakat yang hadir dalam perayaan acara pesta laut ini yang dirangkai juga dengan acara pencanangan kampung Keluarga Berencana (KB) di Desa Teluk Tamiang.
"Kegiatan ini selain menjadi tradisi budaya lokal namun juga bisa menjalin silaturahmi dan kebersamaan sehingga tercipta suatu hubungan kerukunan di masyarakat," ungkapnya.
Pelaksanaan pesta laut sendiri merupakan bentuk upaya pelestarian ritual budaya masyarakat sebagai salah satu kekayaan budaya yang kita miliki sebagai bangsa Indonesia.
Ia, pun, menambahkan bahwa kesadaran untuk saling bekerja sama antara berbagai lapisan masyarakat, yang terdiri berbagai suku, dan budaya dengan pemerintahan hendaknya perlu ditingkatkan dan dikembangkan sehingga menjadi komunitas wisata unggulan mensukseskan visi dan misi pemerintah Kabupaten Kotabaru.
"Semoga dengan acara mappanretasi ini dapat memberikan berkah dan karunia kepada seluruh masyarakat yang merupakan kepercayaan dan memberikan kemudahan kepada masyarakat," harapnya.
- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online