Dispora Kotabaru Hidupkan Olahraga Tradisional

GEMA, PULAULAUT - Walaupun peringatan 17 an sudah usai namun kemeriahannya masih terlihat dimana mana salahsatunya lomba olahraga tradisional yang digelar oleh Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kotabaru yang ingin menghidupkan kembali jenis olahraga tersebut karena sudah mulai tergerus oleh kemajuan jaman.

Olahraga tradisional yang dipertandingkan itu adalah tarik tambang, bahadang, balogo, enggrang, bagasing, dan bakiak, yangmana diikuti oleh seluruh Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) Pemkab Kotabaru, mahasiswa, pelajar, dan masyarakat umum.

Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga Abdul Gafar menjelaskan jumlah olahraga yang diperlombakan pada festival olahraga tradisional ini sebanyak enam cabang yaitu tarik tambang putra putri, bahadang putra putri, balogo, enggrang, bagasing, dan bakiak putra putri dan sudah menjadi agenda tahunan Dispora Kotabaru.

"Iya, memang kegiatan ini rutin kami laksanakan tiap tahunnya dalam rangkaian memeriahkan HUT RI dan menghidupkan kembali budaya kita yang sudah mulai hilang," ungkap Gafar.

Acara sendiri tambahnya, dilaksanakan di lapangan Siring Laut depan kantor bupati mulai tanggal 28 hingga 30 Agustus 2018. Dan nantinya para pemenang akan diberikan tropy dan uang pembinaan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Kotabaru H Said Akhmad dalam kesempatan tersebut membuka langsung festival olahraga tradisional yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda Olahraga, Selasa (28/8/2018) di Siring Laut.

Olahraga tradisional yang diselenggarakan ini bukan hanya sebatas olahraga dalam bentuk fisik namun turut memberikan pesan moral akan keberagaman budaya yang ada di Indonesia khususnya di daerah kita, ungkap H Said Ahmad.

“Kegiatan ini selain untuk menyehatkan masyarakat tapi juga untuk mengangkat kembali olahraga tradisional sebagai warisan budaya nenek moyang kita yang keberadaannya boleh dibilang saat ini mulai terpinggirkan akibat perkembangan zaman," katanya.

Perlombaan ini lanjut Said Akhmad, sebagai wadah untuk mengembangkan olahraga tradisional di Kabupaten Kotabaru dan menciptakan komunikasi yang lebih dinamis tidak hanya sekedar menggunakan teknologi saja namun saling berinteraksi satu sama lain yang diharapkan akan semakin terbangunnya kebersamaan yang baik antar seluruh lapisan masyarakat.

Ia, pun, berharap semoga festival olahraga tradisional ini dapat dinikmati oleh semua lapisan masyarakat khususnya oleh generasi muda seperti anak-anak sebagai generasi penerus bangsa sehingga dapat menumbuhkan kecintaan dan kegemaran akan olahraga tradisional.

Dalam Kesempatan ini, Sekda juga mengajak seluruh masyarakat untuk bergerak bersama dalam melestarikan, mengembangkan dan membangkitkan olahraga tradisional sebagai warisan budaya bangsa kita yang memiliki nilai sejarah yang panjang agar dapat terus ada dan tidak hilang ditelan zaman.












- Penulis : M. Shabirin- Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Sayed Jafar Lepas Peserta Takbiran

GEMA, PULAULAUT - Bupati Kotabaru H Sayed Jafar melepas langsung peserta karnaval takbiran haji dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Adha 1439 H di depan Lapangan Siring Laut Kabupaten Kotabaru, Selasa (21/8/2018).

Pelepasan Karnaval Takbiran Idhul Adha 1439 H ditandai dengan pengangkatan bendera oleh Bupati Kotabaru H Sayed Jafar bersama anggota FORKOPIMDA lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Sayed Jafar mengatakan, melalui karnaval takbiran ini bisa meningkatkan nilai ukhuwah islamiyah serta menyambung tali silaturrahmi.

“Mari kita tingkatkn taqwa dihari yang suci ini, pendekatkan diri kepada sang pencipta dan tingkatkan nilai nilai ukhuwah islamiyah,” ujar Sayed Jafar.

Atas nama pribadi dan Pemerintahan Kabupaten Kotabaru kami meminta maaf kepada seluruh masyarakat, jika dalam
kepemimpinan kami melakukan kesalahan," ucap H Sayed Jafar.

Bupati juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kotabaru untuk bersatu dalam membangun Kota Saijaan ini.

Dalam laporannya Kabag Kesra H Zabidi mengatakan bahwa peserta Karnaval Takbir Idhul Adha ini diikuti sekitar 18 rombongan jalan kaki yang berasal dari pelajar dan umum yang membawa ornamen hias bertemakan iedhul adha.
Selain itu kurang lebih ada 20 mobil dari masyarakat yang ikut juga memeriahkan karnaval takbiran tersebut.

Adapun rute Karnaval pawai takbiran melalui jalan H Agussalim, P Diponegoro, P Hidayat, Taman Kota SuryaGandamana, Putri ciptasari dan finish kembali dilapangan siring laut.










- Penulis : Reza Fahlevi - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Indocement Bagikan 31 Sapi Qurban

GEMA, TARJUN - Tiap tahun menjelang Idul Adha Management PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Indocement Plant Tarjun selalu menyumbang hewan qurban dan tahun ini, perusahaan produsen semen tiga roda itu kembali memberikan 31 ekor sapi untuk desa-desa binaan, desa sekitar dan beberapa tempat ibadah di Kotabaru.

Dari 31 ekor sapi qurban tersebut 12 dari perusahaan dan 19 partisipasi karyawannya, selanjutnya 12 ekor hewan qurban diberikan kepada 11 desa binaan yaitu Desa Tarjun, Langadai, Serongga, Tegalrejo, Pulau Panci (Wilayah Kecamatan Kelumpang Hilir, Sidomulyo, Simpang 3, Sungai Kupang, Cantung Kiri Hilir (Wilayah Kecamatan Kelumpang Hulu).

Dan Sungai Dua (Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu), dan 1 ekor sapi diserahkan di Kotabaru, sedangkan 19 ekor lagi di tempatkan di Halaman Masjid Ashobirin Desa Tarjun sebanyak 10 ekor dan Langgar Darul Hijrah Komplek Karyawan Indocement sebanyak 9 ekor untuk dilakukan penyembelihan dan daging qurban juga akan didistribusikan untuk masyarakat sekitar seperti bubuan, Langadai Baru, Sehapi, Quarry, Karang Liwar, Lalapin dan Banua Lawas.

Hewan qurban tersebut secara simbolis diserahkan oleh Management Indocement Tarjun H Teguh Iman Basoeki  didampingi H Nor Imansyah selaku CSR Section Head disaksikan para Kepala desa binaan, Serikat Pekerja Industri Semen Indonesia (SPISI) Tarjun, Ikatan Management Indocement Tarjun dan para Tokoh Masyarakat serta undangan lainnya di halaman Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat (P3M) Indocement Tarjun, Senin (20/8/2018), untuk sepuluh desa binaan perusahaan.

CSR Section Head Indocement Tarjun, H Nor Imansyah mengatakan, kegiatan ini rutin dilaksanakan sejak pabrik semen itu beroperasi pada tahun 1998 dan terus kita laksanakan setiap tahunnya.

Menurut dia, bantuan hewan qurban ini merupakan realisasi dari salahsatu pilar yang dilaksanakan Indocement dan komitmen Indocement untuk terus melaksanakan program CSR, terutama di 10 desa binaan sekitar operasional pabrik Indocement dengan menggunakan Prinsip 5 Pilar Pembangunan yaitu Pilar Pendidikan, Pilar Kesehatan, Pilar Ekonomi, Pilar Sosial Budaya Agama dan Olahraga serta Pilar Keamanan”. ”Dan semua program dalam lima pilar pembangunan itu telah menjadi kebijakan perusahaan untuk dilakukan secara berkelanjutan, tambah Imansyah.

Kepala Desa Tarjun, Sahrani menyampaikan, kami atas nama Desa Tarjun juga mewakili desa-desa mitra perusahaan mengucapkan terima kasih kepada Management Indocement yang telah memberikan bantuan hewan qurban walaupun ditengah krisis seperti ini dan semoga perusahaan semen tiga roda terus berproduksi dengan lancar sesuai dengan target yang diharapkan serta program CSR Indocement terus berkelanjutan sehingga dapat membantu meningkatkan sumber daya manusia, ekonomi kerakyatan dan taraf hidup masyarakat sekitar.

”Hewan qurban yang diterima ini nantinya kami akan segera berkoordinasi kepada para panitia qurban di desa-desa guna melanjutkan kegiatan ini hingga distribusi daging qurban diterima kapada yang berhak,” ungkap Sahrani.

Sementara, Ketua Serikat Pekerja Industri Semen Indonesia Pabrik Tarjun, Bambang Wiyoso juga mengucapkan terima kasih kepada manajemen Indocement yang sudah memberikan hewan qurban kepada warga desa yang berHak menerimanya, mudah-mudahan kegiatan ini menjadikan ikatan silaturrahmi yang tak pernah putus antara perusahaan dan desa-desa sekitarnya.










- Penulis : Agus Rifani- Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Masyarakat Labuan Mas Dapatkan 21 Buah Lampu Tenaga Surya

GEMA, LABUANMAS - Untuk mengatasi masalah penerangan di kecamatan yang belum terjangkau oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) , Bupati Kotabaru H Sayed Jafar menyerahkan bantuan 21 buah Lampu Tenaga Surya Program Nawacita Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral kepada masyarakat Desa Labuan Mas, Kecamatan Pulau Laut Selatan, Sabtu (12/8/2018).

Dengan menggunakan motor trail bupati bersama rombongan dan Komunitas Trail Ratik Wara, menempuh perjalanan sekitar 3 jam dari ibukota hingga sampai ketempat tujuan dan langsung disambut masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Bupati Kotabaru Sayed Jafar mengatakan bantuan lampu tenaga surya ini untuk sementara waktu mengatasi masalah penerangan di Kabupaten Kotabaru, kedepannya tahun 2019 Kotabaru seluruhnya akan dicanangkan dialiri listrik.

“Tadi itu penyerahan lampu tenaga surya untuk mengatasi sementara, nanti Kotabaru seluruhnya akan teraliri listrik,” ujar Sayed Jafar.

Sebelumnya dilaporkan Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan Zuhairil Anwar melaporkan sebanyak 21 buah bantuan Lampu Tenaga surya ini adalah sisa bantuan daei desa lain yang dialokasikan ke desa Labuan Mas, tapi secara prinsip Bupati Kotabaru dalam misi visinya telahnya mencanangkan penuntasan masalah penerangan dengan seluruh Kotabaru dialiri listrik pada Tahun 2019 nanti.

Dalam kegiatan tersebut Bupati Kotabaru Sayed Jafar juga menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat setempat di saksikan oleh Forkopinda, Kepala SKPD terkait, dan undangan.










- Penulis : Reza Fahlevi - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Indocement Hijaukan 2,4 Kilometer Akses Jalan Tarjun

GEMA, TARJUN - Sebagai wujud kepedulian terhadap keberlangsungan ekosistim lingkungan pihak Indocement bersama kalangan pelajar Desa Tarjun, Kecamatan Kelumpang Hilir melakukan penghijauan dengan menanam pohon sepanjang jalan 2,4 kilometer, Jum'at (3/8/2018).

Penanaman dilaksanakan sebagai bentuk perhatian nyata kepada lingkungan, guna bertujuan menata kawasan-kawasan yang sebelumnya belum tertata dengan baik.

Sebelumnya juga, Indocement yang merupakan produsen semen Tiga Roda melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) telah melakukan betonisasi di akses jalan yang sama, dan dilanjutkan penanaman pohon.

General Manager PT ITP Plant Tarjun, Katon Primanto menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan rangkaian dari HUT Indocement yang ke 43, dan selain penanaman masih ada lagi yang dilakukan untuk memeriahkannya.

"Pastinya penanaman pohon adalah wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan, harapannya jelas menata kawasan yang sebelumnya tidak diperhatikan, hal ini juga adalah bukti nyata perusahaan peduli lingkungan dalam rangkaian HUT Indocement yang ke 43," terang Katon

Menurut salah seorang pelajar SMA Yasment, Bagus Cipta Hendrawan, saat di wawancara mengatakan bahwa, penanaman yang dilaksanakan oleh perusahaan sejalan dengan program Adiwiyata sekolah dan itu merupakan wujud kepedulian perusahaan terhadap keberlangsungan lingkungan hidup.

"Pastinya penanaman ini sangat baik sekali untuk ekosistem alam, karena dengan adanya pepohonan di sepanjang jalan Desa Tarjun tersebut akan membuat suasananya semakin nyaman. Saya pribadi mewakili seluruh pelajar yang ada sangat berterimakasih kepada Indocement yang terus peduli kepada lingkungan," ujarnya.

Senada dengan itu, Fitria Indriyani selaku tenaga pengajar sangat mengapresiasi sekali dengan penanaman pohon yang dilakukan oleh Indocement.

"Selain untuk lingkungan, penanaman ini juga secara tidak langsung dapat memberikan edukasi pengajaran yang baik kepada anak didik di sekolah," ungkapnya.

Ditambahkan olehnya, kepedulian akan lingkungan bukan hanya oleh perusahaan saja. Melainkan pula seluruh masyarakat agar lingkungan yang baik terus terjaga sebagaimana harapan.

"Bukan hanya perusahaan dan pelajar saja  yang akan menerima dampak positifnya namun juga seluruh masyarakat, kepada Indocement kami selaku tenaga pengajar dan juga masyarakat sangat berterimakasih sekali atas peran pentingnya untuk menjaga lingkungan," harapnya.










- Penulis : Agus Rifani - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Indocement Tingkatkan Perekonomian Masyarakat

GEMA, TEGALREJO - Perusahaan Indocement yang merupakan produsen semen Tiga Roda konsen untuk meningkatkan sumber daya manusia masyarakat desa binaanya dengan memberikan berbagai macam pelatihan yang bertujuan guna perbaikan kualitas kehidupan utamanya dari sisi peningkatan perekonomian warga.

Sebanyak 22 orang masyarakat dari desa binaan PT Indocement Tunggal Prakarsa (ITP) Plant 12 Tarjun Tbk, kembali mendapatkan pelatihan budidaya labu madu yang dikenal dengan Pumpkin Butternut selama dua hari dari tanggal 31 Juli hingga 1 Agustus 2018, bertempat di Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat (P3M) Indocement.

CSR Section Head PT ITP Plant Tarjun, H Imansyah menuturkan bahwa, pihak perusahaan bukan hanya memberikan pelatihan saja, namun juga usai pelatihan seluruh peserta akan di berikan bibit labu madu untuk pengembangan di wilayah masing-masing.

“Labu madu ini unik dan menjadi nilai tambah ekonomi bagi masyarakat, di Banjarmasin saja di supermarket harganya mencapai Rp 30 ribu lebih per kilogramnya sehingga kalau di kembangkan oleh masyarakat tentunya menguntungkan,” paparnya.

Ia berharap kepada seluruh peserta agar mampu membudidayakan labu madu dan bisa menambah income bagi penghasilan ekonomi di masyarakat. Perusahaan mempunyai impian kedepan suatu saat di desa-desa binaan Indocement mampu menjadi centra-centra ekonomi bagi masyarakat.

“Intinya adalah pelatihan yang di gelar agar bisa meningkatkan sumber perekonomian masyarakat sebagaimana harapan, dan pelatihan yang di gelar mampu menjadi jembatan bagi masyarakat untuk bisa menerapkan pengetahuan yang didapat sehingga perkembangan ekonomi kedepan semakin baik lagi,” harapnya.

Sementara, Kepala P3M yang juga sekaligus instruktur pelatihan, I Wayan Kedep Sudiarta menyatakan, sebelum memberikan pelatihan kepada masyarakat, pihaknya terlebih dahulu mencoba membudidayakan labu madu tersebut dan setelah melihat hasilnya sangat menjanjikan, sehingga menjadi pemikiran oleh perusahaan untuk bisa di salurkan kepada masyarakat yang berada di desa-desa binaan Indocement.

“Kami sudah melakukan berbagai uji coba dan hasilnya sangat menjanjikan untuk di kembangkan. Materi yang di sampaikan sangat mudah sekali sehingga peserta yang mengikutinya tidak kesulitan menerima penjelasan yang disampaikan, disamping itu juga langsung di suruh praktik,” jelasnya.

Menjadi harapan bersama, peserta bukan hanya kedepannya bisa menerapkan pengetahuan yang didapat serta juga bisa memberikan informasi kepada masyarakat lainnya terkait dengan budidaya labu madu tersebut.

Salah satu peserta dari Desa Tegal Rejo, Lailatul Mulkianut menilai, pelatihan yang di gelar oleh Indocement pastinya sangat bermanfaat sekali, selain mudah dan tata cara pembudidayaannya pun tidak sulit sehingga masyarakat tentunya bersemangat untuk bisa mendapatkan pengetahuannya untuk bisa di aplikasikan pada area-area masyarakat.

“Alhamdulillah, pelatihan ini sangat bagus sekali, dan saya pribadi baru pertama kali mengikuti budidaya labu madu ini,” ujarnya tersenyum.

Ia juga menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada pihak Indocement karena terus menerus memberikan bantuan kepada masyarakat melalui berbagai program kegiatan dan salah satunya adalah pelatihan budidaya labu madu.










- Penulis : Agus Rifani - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

12 Pejabat Pemkab Kotabaru Dilantik

GEMA, PULAULAUT - Untuk mempercepat target pembangunan dan efektivitas kerja maka pemerintah Kotabaru melakukan perombakan dengan melantik  12 orang pejabat tinggi pratama dan pengawas dalam melaksanakan tugasnya.

Bertempat di Operation Room, Rabu (1/8/2018), tiga orang pejabat eselon dua dan sembilan orang pejabat eselon empat diambil sumpahnya dan melakukan penandatangan perjanjian kerja bersama Sekretaris Daerah H Said Akhmad dan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD), Zainal Arifin disaksikan oleh Forkopinda dan Kepala SKPD.

Dalam sambutan bupati yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah H Said Akhmad, bahwa,  pelantikan hari ini merupakan akselarasi kinerja SKPD yang senantiasa mengambil kebijakan yang cepat, tepat, dan akurat dalam merespon aspirasi masyarakat sebagai bentuk pertanggungjawaban pemerintah daerah kepada masyarakat.

"Harapan masyarakat terhadap pelayanana oleh pemerintah sangatlah besar agar bisa lebih baik, cepat, aktual, murah, dan sederhana, oleh karena itu kita wajib memenuhi hak mereka dengan mberikan pelayanan yang prima dan profesional di semua jenjang," ungkapnya.

Bupati berharap dengan pelantikan ini nantinya akan mempercepat target pembangunan dan efektivitas kerja yang lebih baik dan untuk program yang sudah baik agar dipertahankan juga untuk kinerja yang belum terlaksana agar dilanjutkan.

Masih kata bupati bahwa setiap rotasi dan mutasi jabatan haruslah disikapi sebagai pengembangan karir dengan pengalaman baru baik dalam aspek kompetensi, kepemimpinan, dan tantangan kerja sebagai (ASN) Aparatur Sipil Negara.

Ia, pun, mengingatkan kepada pejabat yang baru dilantik agar selalu menjunjung tinggi profesionalitas kerja untuk mewujudkan visi Pemkab Kotabaru tahun 2016-2021 sebagai daerah unggulan dibidang agrobisnis dan kepariwisataan serta kemandirian untuk menuju masyarakat yang berkualitas dan sejahtera.

- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>