GEMA, PULAULAUT - Sekitar 600 anak usia dini yang terdiri dari PAUD dan TK gabungan dari 65 lembaga yang ada di Kotabaru unjuk kebolehan melakukan tari kolosal, Kamis, (24/8/2017) pagi, di Siringlaut dan hal tersebut tentunya menyedot perhatian warga Bumi Saijaan.
Senam kolosal dari anak-anak pra sekolah tersebut juga diikuti oleh Bupati Kotabaru H Sayed Jafar, Sekretaris Daerah Said Akhmad, bunda PAUD Hajjah Fatma Idiana Sayed Jafar, dan jajaran Pemkab Kotabaru.
Kegiatan ini dirangkai dengan peringatan hari anak nasional, yangmana semua element ikut larut dalam suasana keceriaan bersama anak-anak dan mengikuti gerakan senam yang dilakukan oleh instruktur.
Konsep senam kolosal sendiri ungkap Winny Patria selaku pelatih mengatakan, adalah gabungan dari empat jenis senam yang ada di PAUD, yaitu, senam penguin, senam sehat ceria 3, senam sehat ceria 2, dan senam pokemon.
Ia, pun, membeberkan bahwa untuk latihannya membutuhkan sekitar satu bulan dengan pola latihan diserahkan kemasing-masing sekolah terlebih dahulu baru nanti dikumpulkan untuk disamakan gerakannya dengan yang lain.
"Memang awal pelatihan dilakukan oleh masing-masing sekolah dan baru nanti digabung untuk menyamakan gerakannya dengan mengkoloborasikan musiknya dengan musik suku adat dayak pedalaman dan dalam satu senam ada dua gugus yang terdiri dari 15 lembaga," ujar Winny.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Selamat Riyadi menjelaskan bahwa, acara hari anak nasional sebenarnya diselenggarakan pada bulan Juli lalu, tapi karena bertepatan dengan bulan Ramadhan jadi kita cari waktu yang tepat.
"Untuk konsep penyelenggarannya kita libatkan semua unsur yang terkait dalam pendidikan anak, makanya untuk panitia bukan hanya dari Dinas Pendidkan saja tetapi juga dari Ikatan Guru Taman Kanak-kanak serta Forum Anak," ungkap Selamat.
Selaku Bunda Paud Kabupaten Kotabaru, Hajjah Fatma Idiana Sayed Jafar menegaskan bahwa kegiatan pendidikan anak merupakan tanggung jawab semua pihak, bukan hanya dari insan pendidikan dan Dinas Pendidikan semata saja.
"Mereka inilah kedepannya penerus pembangunan yang ada di Kabupaten Kotabaru, dan merupakan titipan" tuturnya
Ditambahkan Fatma, anak-anak merupakan titipan Tuhan yang amat menentukan wujud kehidupan suatu bangsa pada masa depan.
Oleh karena itu lanjutnya, dalam rangka mempersiapkan generasi penerus dan mewariskan bangsa yang berkualitas kita harus membangun dan mendidik kehidupan anak sedini mungkin.
“Teruslah meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak, serta menciptakan suasana belajar mengajar yang aman bagi anak,“ pesannya.
Fatma juga mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan ini dan mengucapkan terima kasih kepada dewan guru dan tenaga pengajar yang sudah membantu.
- Penulis : M. Shabirin - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Senam kolosal dari anak-anak pra sekolah tersebut juga diikuti oleh Bupati Kotabaru H Sayed Jafar, Sekretaris Daerah Said Akhmad, bunda PAUD Hajjah Fatma Idiana Sayed Jafar, dan jajaran Pemkab Kotabaru.
Kegiatan ini dirangkai dengan peringatan hari anak nasional, yangmana semua element ikut larut dalam suasana keceriaan bersama anak-anak dan mengikuti gerakan senam yang dilakukan oleh instruktur.
Konsep senam kolosal sendiri ungkap Winny Patria selaku pelatih mengatakan, adalah gabungan dari empat jenis senam yang ada di PAUD, yaitu, senam penguin, senam sehat ceria 3, senam sehat ceria 2, dan senam pokemon.
Ia, pun, membeberkan bahwa untuk latihannya membutuhkan sekitar satu bulan dengan pola latihan diserahkan kemasing-masing sekolah terlebih dahulu baru nanti dikumpulkan untuk disamakan gerakannya dengan yang lain.
"Memang awal pelatihan dilakukan oleh masing-masing sekolah dan baru nanti digabung untuk menyamakan gerakannya dengan mengkoloborasikan musiknya dengan musik suku adat dayak pedalaman dan dalam satu senam ada dua gugus yang terdiri dari 15 lembaga," ujar Winny.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Selamat Riyadi menjelaskan bahwa, acara hari anak nasional sebenarnya diselenggarakan pada bulan Juli lalu, tapi karena bertepatan dengan bulan Ramadhan jadi kita cari waktu yang tepat.
"Untuk konsep penyelenggarannya kita libatkan semua unsur yang terkait dalam pendidikan anak, makanya untuk panitia bukan hanya dari Dinas Pendidkan saja tetapi juga dari Ikatan Guru Taman Kanak-kanak serta Forum Anak," ungkap Selamat.
Selaku Bunda Paud Kabupaten Kotabaru, Hajjah Fatma Idiana Sayed Jafar menegaskan bahwa kegiatan pendidikan anak merupakan tanggung jawab semua pihak, bukan hanya dari insan pendidikan dan Dinas Pendidikan semata saja.
"Mereka inilah kedepannya penerus pembangunan yang ada di Kabupaten Kotabaru, dan merupakan titipan" tuturnya
Ditambahkan Fatma, anak-anak merupakan titipan Tuhan yang amat menentukan wujud kehidupan suatu bangsa pada masa depan.
Oleh karena itu lanjutnya, dalam rangka mempersiapkan generasi penerus dan mewariskan bangsa yang berkualitas kita harus membangun dan mendidik kehidupan anak sedini mungkin.
“Teruslah meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak, serta menciptakan suasana belajar mengajar yang aman bagi anak,“ pesannya.
Fatma juga mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan ini dan mengucapkan terima kasih kepada dewan guru dan tenaga pengajar yang sudah membantu.
- Penulis : M. Shabirin - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
0 Comments:
Posting Komentar
Terima Kasih Sobat Sudah:
1. Berkomentar Dengan Sopan
2. Tidak Memasukkan Link Aktif Dalam Form Komentar
3. Berkomentar Sesuai Artikel/Postingan
4. Berilah Informasi Kepada Admin Jika ada script yang Sudah tidak berfungsi
5. komentar Jorok/kasar /berbau Sara/Porno /saya anggap sebagai SPAM
6. Tidak Mengcopy paste artikel ini ( Ingat Bahaya Copy paste )
Demikian harap di maklumi