GEMA, PULAULAUT - Ratusan mahasiswa
Politeknik (Poltek) Kotabaru mendatangi kantor DPRD Kotabaru. Mereka
menyampaikan orasi terkait beberapa tuntutan menyangkut permasalahan
yang terjadi di kampus tersebut, Senin (13/4/2015).
Beberapa poin tuntutan yang disampaikan, di antaranya meminta agar Direktur Poltek mundur dari jabatan serta penghapusan Badan Pelaksana Harian (BPH).
Selain itu aksi mahasiswa yang berjumlah sekitar 300 orang lebih, meminta penghapusan biaya praktek sebesar Rp 300 ribu per mata kuliah karena perbelakuan biaya tersebut oleh pihak kampus dinilai memberatkan mereka.
Salah satu koordinator lapangan (korlap) aksi unjur rasa mahasiswa Poltek, Muhammad Alimul Fadilah, mengakui, ada beberapa tuntuan mereka sampaikan dalam orasi.
Selain mendesak direktur mundur dan BPH serta biaya praktek Rp 300 ribu dihapuskan. Mahasiswa yang tergabung dalam demo, juga meminta agar keuangan di Poltek diaudit.
- Sumber : Banjarmasin Post
Beberapa poin tuntutan yang disampaikan, di antaranya meminta agar Direktur Poltek mundur dari jabatan serta penghapusan Badan Pelaksana Harian (BPH).
Selain itu aksi mahasiswa yang berjumlah sekitar 300 orang lebih, meminta penghapusan biaya praktek sebesar Rp 300 ribu per mata kuliah karena perbelakuan biaya tersebut oleh pihak kampus dinilai memberatkan mereka.
Salah satu koordinator lapangan (korlap) aksi unjur rasa mahasiswa Poltek, Muhammad Alimul Fadilah, mengakui, ada beberapa tuntuan mereka sampaikan dalam orasi.
Selain mendesak direktur mundur dan BPH serta biaya praktek Rp 300 ribu dihapuskan. Mahasiswa yang tergabung dalam demo, juga meminta agar keuangan di Poltek diaudit.
- Sumber : Banjarmasin Post